Pola Makanan Sehat Bagi Penderita Stroke
RS Annisa//- Rumah Sakit di Cikarang yang juga sebagai Rumah Sakit Syariah, adalah Tempat perawatan kesehatan yang mengintegrasikan nilai-nilai Islam dalam setiap aspek pelayanan. Kami berkomitmen melayani dengan lebih baik dan profesional. Kesehatan itu sangat penting berikut kami sampaikan materi kesehatan berkaitan dengan Pola Makan Sehat Bagi Penderita Stroke.
Pola Makan yang sehat dapat membantu menurunkan resiko terjadinya stroke, kolesterol yang tinggi, darah tinggi, dan kegemukan atau obesitas. Makanan dengan kandungan lemak jenuh tinggi dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah. Dan makanan dengan kandungan sodium tinggi dapat memicu peningkatan tekanan darah tinggi. Serta makanan yang memiliki kandungan kalori tinggi dapat meningkatkan resiko terjadinya obesitas.
Berikut rekomendasi pola makan yang sehat diantaranya:
- Mengonsumsi buah dan sayuran setiap hari
- Mengonsumsi makanan yang memiliki kandungan serat tinggi
- Mengonsumsi ikan seminggu dua kali
- Membatasi konsumsi lemak jenuh.
- Pilih konsumsi seperti daging sapi tanpa lemak dan unggas.
- Minum susu yang rendah lemak
- Membatasi penggunaan gula pada makanan dan minuman
- Membatasi penggunaan garam, micin, atau penyedap rasa pada makanan. Dan direkomendasikan mengonsumsi sodium kurang dari 1500mg per hari.
- Berhenti merokok dan mengkonsumsi alkohol.
Penderita stroke perlu menerapkan pola makan sehat?
Bagi penderita stroke dengan mengkonsumsi makanan sehat yang rendah lemak, garam, dan kalori dapat menurunkan faktor resiko serangan stroke kembali. Setelah mengalami serangan stroke, seseorang akan memiliki resiko lebih besar untuk mengalami kondisi kekurangan nutrisi. Hal ini dapat menyebabkan penurunan berat badan dan memperlambat proses pemulihan.
Beberapa penderita stroke mengalami kondisi kehilangan nafsu makan. Hal ini umumnya terjadi karena perubahan kondisi seperti susah menelan atau terdapat masalah pada gerakan tangan. Lalu bagaimana cara untuk meningkatkan nafsu makan dan mempermudah penderita stroke untuk makan ? diantaranya :
- Memilih makanan sehat yang memiliki rasa lebih kuat seperti ikan panggang dan buah jeruk. Selain itu penggunaan rempah-rempah untuk menambah rasa sebagai pengganti garam..
- Memotong makanan dengan ukuran yang kecil sehingga lebih mudah untuk dikunyah.
- Memilih makanan yang lebih lembut sehingga lebih mudah dikunyah seperti pisang, sereal gandum, dan sop.
- Berkonsultasilah dengan dokter jika memiliki masalah dalam menelan.
- Jika memiliki kondisi kelemahan pada tangan dapat memilih sendok atau garpu dengan pegangan yang tebal sehingga lebih mudah dipegang atau yang mempermudah untuk memotong makanan.
- Anggota keluarga yang sehat dapat membiasakan diri untuk makan sehat juga sehingga penderita stroke tidak merasa berbeda dengan yang lain.
Stroke bukanlah akhir dari segalanya, namun merupakan kesempatan kedua untuk memiliki pola hidup yang sehat.
Untuk dapat informasi lebih jelasnya bapak/ibu bisa melakukan konsultasi dengan dokter spesialis Syaraf di Rumah Sakit Annisa, untuk wilayah Cikarang dan sekitarnya.
- Untuk melihat jadwal dokter bisa di buka di link Jadwal dokter RS Annisa
- Untuk Info lebih lanjut bisa berkirim pesan WA Customer Service : 0896-8539-3749
